 |
| Foto Dok. Pemdes : Proyek JUT yang dikerjakan secara swadaya masyarakat Desa Dungus, Jumat, 8 November 2024. |
GRESIK – Pemerintah Desa (Pemdes) Dunggus KecamatanCerme Kabupaten Gresik, Jawa Timur membangun infrastruktur penunjang pertanian berupa Jalan Usaha Tani (JUT). Harapannya, jelang musim tanam dan jalan pertanian bagi warga yang sebagian besar mata pencahariannya bergantung dari pertanian.
Kepala Desa Dunggus
Didik Kasiyanto mengatakan, salah satu langkah strategis yang dilakukan Pemdes
Dunggus Kecamatan Cerme yaitu membangun akses JUT. Hal itu sebagai komitmen
dalam mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanamgkan Pemerintah.
Proyek JUT sepanjang
113 meter dan lebar 2,8 meter kimi telah
mencapai 50 persen. Pembangunan akses jalan menuju ke lahan sawah yang
dialokasikan dari Dana Desa (DD) tahun 2024 sebesar Rp 58.600 Juta .
“Pekerjaannya
dilakukan secara swakelola dengan melibatkan pekerja dari warga desa setempat yang
menganggur, sehingga bisa membantu tukang yang ahli dari warga desa sendiri,” kata
Didik, Jum:at, 8 November 2024.
Menurut Didik, pembangunan
JUT merupakan salah satu penguatan ketahanan pangan. Sehingga, para petani dalam
mengangkut hasil panen semakin lancar.
“Harapannya agar lebih
memudahkan para petani dalam mengangkut hasil panen agar lebih mudah dan
nyaman. Roda ekonomi dan kesejahteraan petani semakin meningkat,” kata Didik.
Didik menyebut, pembangunan JUT memiliki dua fungsi, selain jalan usaha tani juga akses menuju makam desa. “Akses jalan yang berada berlokasi di Dusun Dungus Kidul ditargetkan akan rampung pada bulan November ini. Saat ini pengerjaanya telah mencapai 50 persen. Agar bisa difungsikan sebagai akses para petani ke sawah, jelang musim tahun ini,” pungkasnya. (Youn).
