![]() |
Foto Dok. Pemdes : Kepala Dinas PMD Kabupaten Gresik, Abu Hassan memberikan sosialisasi
tentang Desa Cantik, Selasa, 19 November 2024
GRESIK - Kepala Dinas Pemberdayaan
Masyarakat Desa (PMD) Gresik Abu Hassan mengatakan, pembinaan Desa Cantik (Cinta Statistik) di Desa Masangan Kecamatan Bungah bertujuan agar data statistik yang sudah dikelola
oleh aparatur desa bisa dikembangkan. Hal itu demi memajukan, memberdayakan dan mensejahterakan
masyakat, khususnya UMKM (Usaha
Mikro, Kecil Menengah).
“Desa Masangan ini
sudah berhasil menyiapkan data terkait UMKM. Kita ketahui UMKM merupakan urat
nadi perekonomian, sehingga perlu
ditindaklanjuti oleh aparatur desa setempat, dengan pengembangan digitalisasi UMKM," ujar Abu
Hassan. Selasa, 19
November 2024.
Desa Masangan, Kecamatan Bungah,
Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur ini diproyeksikan menjadi Desa Cantik dengan spesifikasi
pengembangan UMKM melalui program digitalisasi.
Guna memastikan program Desa Cantik berjalan
dengan baik, Badan Pusat Statistik (BPS) Gresik dan Pemkab Gresik melalui Dinas
Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Gresik memberikan dukungan melalui
sosialisasi dan pembinaan Desa Cantik di Kantor Desa Masangan.
Hadir Perwakilan
dari BPS Gresik Tulus Subagio, Kepala Dinas PMD Gresik Abu Hassan, Sekcam
Bungah Hasan Shadiq, Kabid Statistik dan Informasi Publik Kominfo Gresik Zurron
Arifin, Kepala Desa Masangan Suyanto, para kepala desa dan perwakilan perangkat
desa se-Kecamatan Bungah.
Statistisi Ahli Madya BPS Gresik Tulus
Subagio mengatakan, pada
tahun 2024 ini ada tiga desa di Gresik yang dibina menjadi Desa
Cantik, yakni Desa Masangan Kecamatan Bungah, Desa Doudo- Kecamatan Panceng dan Desa Klotok Kecamatan Balongpanggang yang didaftarkan untuk mengikuti lomba
tingkat nasional Desa Cantik.
“Kami dari BPS
Gresik, selaku instansi
pembina sektoral selalu siap berkolaborasi melakukan pembinaan dan berdiskusi
tentang Desa Cantik. Kebetulan di Desa Masangan ini sangat spesifik dalam
pengembangan UMKM digital," kata Tulus kepada wartawan.
Sementara, Kepala
Desa (Kades) Masangan, Suyanto, berharap, setelah sosialisasi dan pembinaan Desa Cantik ini, UMKM di desa bisa lebih maju dan berkembang. Apalagi ada dorongan dari
instansi terkait untuk mengaplikasikan UMKM melalui program digitalisasi.
“Kita bersama tim
dari BPS Gresik juga sudah melakukan pendataan UMKM di Desa Masangan. Jumlahnya
kurang lebih 558 UMKM dengan waktu pendataan selama dua bulan," paparnya.
Diketahui, Desa
Cinta Statistik merupakan program percepatan dari BPS dalam lingkup wilayah
Desa/Kelurahan untuk meningkatkan kompetensi aparatur desa dalam mengelola dan
memanfaatkan data desa, sehingga dalam
perencanaan pembangunan desa menjadi
lebih tepat sasaran. (Tim).