![]() |
Foto Dok. Warga : Kerupuk terung dan teripang jajanan khas kampung nelayan Dusun Asemmanis, Desa Ngawen, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, Selasa, 1 April 2025.
GRESIKNEWS.ID - Kerupuk terung dan teripang jajanan khas kampung nelayan Dusun Asemmanis, Desa Ngawen, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur, salah satu suguhan di Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Pada momen Hari Raya Idul fitri, hampir
setiap rumah di kampung tersebut menyediakan masakan khas hewan laut yang
memiliki rasa lezat dan kaya akan vitamin. Mulai dari menjaga kesehatan
jantung, mengatasi radang sendi, hibgga mempercepat penyembuhan luka.
Salah satu warga Dusun Asemmanis, Laila
Nurbarkah mengatakan, menu khas yang disuguhkan masyarakat Dusun Asemmanis
yaitu jajanan berupa kerupuk terung dan teripang. Jajanan ini sudah ada sejak
dulu.
"Banyak warga disini bekerja
sebagai nelayan. Selain mendapatkan kerang, juga teripang dan terung," kata
Laila Nurbarkah, kepada wartawan, Selasa, 1 April 2025.
Selaini itu Laila Nurbarkah yang akrab
disapa Laila menambahkan, Kerupuk Teripang blonyo atau yang dikenal sebagai
timun laut merupakan hewan laut yang tidak memiliki tulang belakang dengan
bentuk memanjang layaknya mentimun.
Untuk bisa disajikan, terlebih dahulu
teripang blonyo diiris dan dibersihkan dari lumpur. Kemudian direbus agar kandungan
air berkurang. Selanjutnya, teripang diiris dan dicampur dengan bumbu bawang
putih. Setelah itu dijemur hingga kering. Terakhir digoreng hingga matang dan
kerupuk teripang blonyo bisa langsung dinikmati.
"Untuk terung proses masaknya juga
sama. Hanya bentuknya seperti bola. Semua tanpa ditambahi tepung," imbuhnya.
Laila menegaskan, biasanya kerupuk
tersebut dijual pada saat Ramadhan. "Adapun harganya kisaran Rp 35.000 sampai
Rp 45.000 per 200 gram," pungkasnya. (Youn).